Halaman

    Social Items

Bandung – ENN Indonesia
Sikap sederhana Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, kembali menarik perhatian publik. Dalam tayangan terbaru di channel ENN Indonesia yang dibawakan oleh Sudirman Mattaliu, terungkap fakta bahwa selama tujuh bulan menjabat, KDM hanya menggunakan sekitar Rp74 juta dari total anggaran perjalanan dinas sebesar Rp750 juta.

Jika dihitung rata-rata, biaya perjalanan dinas tersebut hanya sekitar Rp353 ribu per hari. Angka ini jauh di bawah alokasi resmi yang sebenarnya bisa mencapai Rp1,5 miliar per tahun untuk perjalanan dalam dan luar negeri.

Lebih jauh, Dedi Mulyadi menyampaikan bahwa gaji dan tunjangan gubernur per bulannya sekitar Rp8,1 juta. Meskipun relatif kecil dibandingkan pejabat lain di tingkat nasional, hal itu tidak menghalanginya untuk tetap turun langsung ke masyarakat dan aktif berkunjung ke berbagai daerah di Jawa Barat.

Yang lebih menginspirasi, sisa anggaran perjalanan dinas yang mencapai Rp600 juta dialihkan untuk program dukungan bagi pengemudi ojek online (ojol), berupa asuransi dan insentif tambahan.

Host ENN Indonesia, Sudirman Mattaliu, dalam ulasannya menekankan bahwa langkah KDM ini jarang dilakukan pejabat lain di Indonesia. “Banyak pemimpin menggunakan hak perjalanan dinas secara penuh, tetapi Kang Dedi justru memotong haknya sendiri demi kepentingan rakyat,” ujarnya.

Kebijakan ini dianggap sebagai teladan gaya kepemimpinan yang sederhana, efisien, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Dengan jumlah penduduk Jawa Barat yang mencapai lebih dari 54 juta jiwa, langkah hemat dan alokasi ulang anggaran tersebut dinilai sebagai contoh nyata keberpihakan pemimpin pada rakyatnya.

Untuk lebih jelasnya silahkan simak Video berikut :

"Jangan diskip, simak videonya secara utuh biar tidak menimbulkan mis persepsi kawan!"


Wasalam. Wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.

DEDI MULYADI PERTAMA KALI YANG LAKUKAN HAL INI SELAMA INDONESIA MERDEKA

Bandung – ENN Indonesia
Sikap sederhana Gubernur Jawa Barat, Kang Dedi Mulyadi, kembali menarik perhatian publik. Dalam tayangan terbaru di channel ENN Indonesia yang dibawakan oleh Sudirman Mattaliu, terungkap fakta bahwa selama tujuh bulan menjabat, KDM hanya menggunakan sekitar Rp74 juta dari total anggaran perjalanan dinas sebesar Rp750 juta.

Jika dihitung rata-rata, biaya perjalanan dinas tersebut hanya sekitar Rp353 ribu per hari. Angka ini jauh di bawah alokasi resmi yang sebenarnya bisa mencapai Rp1,5 miliar per tahun untuk perjalanan dalam dan luar negeri.

Lebih jauh, Dedi Mulyadi menyampaikan bahwa gaji dan tunjangan gubernur per bulannya sekitar Rp8,1 juta. Meskipun relatif kecil dibandingkan pejabat lain di tingkat nasional, hal itu tidak menghalanginya untuk tetap turun langsung ke masyarakat dan aktif berkunjung ke berbagai daerah di Jawa Barat.

Yang lebih menginspirasi, sisa anggaran perjalanan dinas yang mencapai Rp600 juta dialihkan untuk program dukungan bagi pengemudi ojek online (ojol), berupa asuransi dan insentif tambahan.

Host ENN Indonesia, Sudirman Mattaliu, dalam ulasannya menekankan bahwa langkah KDM ini jarang dilakukan pejabat lain di Indonesia. “Banyak pemimpin menggunakan hak perjalanan dinas secara penuh, tetapi Kang Dedi justru memotong haknya sendiri demi kepentingan rakyat,” ujarnya.

Kebijakan ini dianggap sebagai teladan gaya kepemimpinan yang sederhana, efisien, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat. Dengan jumlah penduduk Jawa Barat yang mencapai lebih dari 54 juta jiwa, langkah hemat dan alokasi ulang anggaran tersebut dinilai sebagai contoh nyata keberpihakan pemimpin pada rakyatnya.

Untuk lebih jelasnya silahkan simak Video berikut :

"Jangan diskip, simak videonya secara utuh biar tidak menimbulkan mis persepsi kawan!"


Wasalam. Wasalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.